Berbagai Pertanyaan Penting Mengenai Pembuatan Website

 Ketika ada klien yang ingin membuat website, diskusi biasanya akan dilakukan antara klien dengan tim Sales dari digital agency jakarta. Sales biasanya dibekali keterampilan komunikasi yang baik, namun kurang memiliki pemahaman mendalam terkait pembuatan website. Berikut beberap pertanyaan mengenai pembuatan website yang bisa Anda ajukan kepada klien.

Mengapa Anda ingin membuat website baru? 

Melalui pertanyaan ini, Anda bisa menggali apa motivasi klien menghubungi Anda. Website klien mungkin saja tidak berfungsi jika digunakan di browser yang berbeda. Bisa juga website tersebut akan dijual secara online, namun tidak memungkinkan.

Bagaimana organisasi Anda?

Pertanyaan ini diajukan untuk melihat apakah klien Anda memiliki kompetensi yang cukup untuk mewakili organisasinya. Dengan melihat gambaran organisasi klien, Anda bisa memutuskan apakah perlu kerja sama dengan mereka atau tidak. Anda juga bisa menanyakan slogan dari organisasi klien, atau bahkan hal-hal yang pernah dihadapi organisasi itu sebelumnya.

Apakah ada fitur unik untuk website yang membuatnya berbeda? 

Anda sebagai konsultan memang seharusnya lebih kompeten terkait ini. Namun tidak ada salahnya menanyakan kepada klien untuk mengetahui ide dari klien. Siapa tahu mereka sudah membicarakan dengan tim internal organisasinya.

Bagaimana pengunjung website yang akan dibidik? 

Penting juga untuk diketahui bahwa klien igin membidik pengunjung yang seperti apa. Apakah remaja, orang tua, pebisnis, ibu rumah tangga, atau target lainnya? Pertanyaan ini berguna untuk membentuk tampilan dan desain UX dari website klien.

Berapa perkiraan budget untuk membuat website?

Banyak klien yang biasanya enggan untuk menjawab pertanyaan ini. Namun untuk project skala besar, diperlukan adanya penyampaian budget-nya. Hal itu juga sekaligus bisa memberikan gambaran strategis dari proyek tersebut.

Siapakah PIC dan stakeholder dari proyek ini? 

Pertanyaan ini bisa membantu Anda untuk mengukur besar atau tidaknya risiko proyek. Jika PIC sekaligus pengambil keputusan, proses acc biasanya relatif lebih cepat sehingga bisa berjalan lebih efisien. Akan lebih baik lagi kalau Anda juga menanyakan tim yang bertanggung jawab untuk proyek tersebut.

Kapan proyek ditargetkan selesai? 

Ada proyek yang kliennya meminta dealine terlalu cepat, namun ada juga yang terlalu lama. Kedua deadline itu kurang ideal. Oleh karena itu, jawaban klien penting untuk menentukan bagaimana Anda menjelaskan waktu untuk proyek ini.

Apakah ada referensi website yang diharapkan? 

Sebelum mendatangi Anda, klien mungkin saja sudah mengecek berbagai referensi website terlebih dahulu. Jawaban dari pertanyaan ini akan sengat membantu untuk menentukan gaya, desain, dan fitur website tersebut. Terlebih jika referensinya berasal dari top management, hal itu akan sangat membantu dalam proses persetujuan.

Pertanyaan lain mengenai pembuatan website yang bisa diajukan ke klien adalah mengenai hal yang ingin dihindari dalam website, siapa yang akan menyediakan konten website, dan bahasa apa yang digunakan. Anda juga bisa menanyakan mengenai pihak ketiga dan kata kunci untuk website tersebut.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inilah 5 Destinasi Wisata Unik yang Harus Anda Kunjungi saat Merayakan Tahun Baru di Pulau Bali.

PENTINGNYA EMAIL DELIVERABILITY JANGAN SAMPAI EMAILMU MASUK SPAM!

Berikut adalah daftar 7 kafe terbaik di Bali yang menawarkan pemandangan pantai yang tropis